Bondowoso, Media Al-Ishlah – Ahad (13/3/2022) Di bawah guyuran hujan deras, relawan Laziswaf Al-Ishlah dan Al-Ishlah Peduli Bangsa (APB) berangkat menuju desa kabuaran kecamatan grujugan. Desa yang terletak di kaki gunung patirana yang menyimpan kisah pilu. Adalah mushalla kecil yang digunakan untuk belajar mengaji oleh beberapa anak kecil dan shalat berjamaah oleh penduduk sekitar kondisinya sedang tidak baik-baik saja.
Dengan izin Allah setelah survey dan penggalangan dana renovasi, kami datang dengan membawa sebuah harapan baru. Berupa donasi untuk renovasi Mushalla Baiturrahman yang sengaja Allah titipkan kepada kami melalui tangan-tangan baik para muhsinin. “Kami mengajar mengaji dengan fasilitas apa adanya, termasuk dengan Qur’an yang sudah robek bahkan kadang bocor dimana-mana,” ujar ust Ni’man (pengajar Mushalla Baiturrahman).
Baca juga: Kunjungan Dandim Bondowoso Yang Baru Ke Pondok Pesantren Al Ishlah Bondowoso
Baca juga: Seminar Hari TB Sedunia Di Pondok Pesantren Al-Ishlah
Baca juga: 5 Hektar Cikal Pusat Pendidikan Wirausahawan dan Pemimpin Masa Depan
Malam itu, kami menyerahkan 10 Al-Qur’an dewasa dan 7 buku iqro untuk pemula. Serta sejumlah uang untuk merenovasi beberapa sarana yang rusak, seperti jendela, pintu, dan dinding-dinding yg mulai lapuk dimakan hujan. Terimakasih kami sampaikan kepada para dermawan yang telah ikut serta memudahkan renovasi mushalla Baiturrahman.
[reporter: R. Aisyah – fotografer: Farid – editor: M. R. Ridho]