Oleh : Tim Sosialisasi PSB, Pondok Pesantren Al-Ishlah Bondowoso
Pendidikan yang berkualitas tidak hanya ditentukan oleh kurikulum yang baik, tetapi juga oleh kualitas guru yang mengajarnya. Di Pondok Pesantren Al-Ishlah, Bondowoso, mereka memahami betapa pentingnya memiliki guru yang handal dan berkualitas. Oleh karena itu, para santri di sana diberikan ujian mengajar sebagai bagian dari persiapan untuk mengasah keterampilan mengajar dan mengokohkan jiwa pendidik dalam diri mereka.
Ujian mengajar bukan sekadar evaluasi, tetapi merupakan suatu langkah konkrit untuk melatih para santri agar menjadi guru yang mumpuni. Dalam menghadapi kelas, mereka belajar memberikan materi secara jelas, mengelola kelas dengan efektif, dan berinteraksi dengan siswa secara positif. Semua ini bertujuan untuk membangun kemandirian dan kepercayaan diri sebagai seorang pendidik.
Pengalaman ini juga membantu para santri untuk memahami peran guru lebih dalam. Mereka tidak hanya menjadi pengetahuan yang disampaikan, tetapi juga membentuk karakter siswa dan memberikan inspirasi untuk berkembang. Dengan melibatkan santri dalam ujian mengajar, Pondok Pesantren Al-Ishlah berusaha menciptakan guru-guru masa depan yang tidak hanya kompeten secara akademis tetapi juga memiliki nilai-nilai moral yang tinggi.
Pendidikan bukanlah sekadar transfer pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter. Dengan memberikan ujian mengajar, Pondok Pesantren Al-Ishlah memastikan bahwa setiap santri tidak hanya memperoleh keterampilan mengajar yang solid, tetapi juga menjadi sosok pendidik yang peduli dan berdedikasi. Inilah fondasi yang kuat untuk membangun masa depan pendidikan yang lebih baik.
