Al-Ishlah Bondowoso – Hari ini adalah hari yang sangat Istimewa, hari yang telah ditunggu-tunggu oleh seluruh santri. Ya, hari ini hari H Silaturrahim Nasional dan Halal bi Halal yang dihadiri oleh sejumlah tokoh politih tanah air dan Ulama’-ulama’ Indonesia.
Ahad, 23 Juli 2017 (29 Syawwal 1438 H) Pondok Pesantren Al-Ishlah menjadi tuan rumah kegiatan HalalBihalal dan Silaturahmi Nasional 212 tepatnya berlokasi di lapangan yang memang sudah disiapkan oleh panitia acara, sempat mengundang simpati para peserta yang hadir disana. Pasalnya, tamu pembicara yang hadir pada acara tersebut adalah para tokoh yang sangat berpengaruh di Ibu Kota seperti;
- Bpk. Letjen. (Purn) H. Prabowo Subianto (Ketum Gerindra)
- Bpk. Ir. H. Muhammad Amien Rais (Bapak Revormasi)
- Bpk. Dzulkifli Hasan (Ketua MPR RI)
- KH. Bachtiar Nashir (Ketua GNPF dan Pimpinan AQL)
- Serta ulama’ dan tokoh-tokoh nasional lainnya
Semua peserta yang datang dari beberapa kota yang ada di Jawa Timur khususnya dan daerah-daerah lain di Indonesia pada umumnya, akan disambut hangat oleh panitia. Menariknya, panitia telah menyediakan tempat bagi para tamu yang berniat menghadiri acara halal- bihalal tersebut. Bukan hanya sekedar memberi tempat untuk menginap, namun pihak panitia juga menyiapkan makan.
Banyak pula wali santri yang datang menghadiri acara tersebut. Saat ditanya, motivasinya untuk datang ke acara halal- bihalal, dia mengaku sangat antusias dan bangga bisa datang, sekalipun memang telah mendapatkan undangan langsung dari pihak pondok namun ini adalah pertama kalinya digelar acara halal- bihalal yang dihadiri oleh beberapa tokoh nasional serta ulama- ulama.
Tidak hanya tamu undangan dari kalangan masyarakat dan wali santri, sejumlah tim pengamanan dan media pun hadir memadati area Pondok Pesantren Al-Ishlah. Tim pengamanan seperti KOKAM, FPI, Poslisi dan TNI kompak mengamankan acara. Tim Media seperti Suara Muslim, Gerindra TV, Kompas TV, MNC TV juga hadir meliput acara tersbut.
Acara berjalan secara aman dan damai dari awal acara sampai acara. Lokas Putra dan Putri dipisah sedemikian rupa dan para hadirin disiapkan konsumsi makanan dan minuman, bahkan berlebih. Seluruh santri dilibatkan sebagai panitia pada acara tersebut.
Selepas acara, seluruh peserta dan panitia mengaku sangat bersyukur bahwa acara berjalan dengan lancar. Beberapa jama’ah yang rata-rata datang dari Jawa Timur dan Bali itu mengaku sangat ingin datang ketempat ini lagi (red- Pondok Al- Islah), selain udaranya yang sejuk didukung dengan luas pondok yang diperkirakan mencapai 11 hektar dan kebersihan yang sangat terjaga. (El-larozy)
