Malang, Media Al-Ishlah – 25-27 Januari 2022. Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan semangat juang serta etos kerja para pengabdi. Maka Pondok Pesantren Al-Ishlah melaksanakan rihlah tarbawiyah wa siyahiyah ke kota Malang.
Perjalanan rihlah tersebut diawali dengan kunjungan ke Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al-Ikhlas Singosari Malang. PPYD merupakan pesantren binaan alumni Al-Ishlah, yaitu KH. M. Ali Zubeir.
Perjalanan selanjutnya menuju wisata Sengkaling, Dau, Malang. Yang mana sebelum itu peserta rihlah telah melakukan check-in di Hotel Radho Syariah Sengkaling, Malang. Malam harinya dilanjutkan dengan pengajian “Peningkatan Ekonomi” oleh Gus Anas Asyrofie, SE dan Bpk. Dadik (Pemilik Radho Syariah Hotel).
“Salah satu syarat Bahagia adalah refreshing dan ketenangan,” dawuh ustadz Febry Suprapto,M.Pd, pada kuliah subuh di Hotel Radho Syariah esok harinya. Perjalanan rihlah ini berakhir dengan makan siang di Café Oksigen, daerah omah kampus sekitar Dau.
Selain makan siang bersama, juga ada pembacaan puisi karya Alm. Abi KH. Muhammad Ma’shum yang beliau tulis untuk sang juwita tercinta Almh. Ummi Hj. Maimunah. Seketika suasana berubah haru, sebelum mencair kembali dengan senda gurau dan kebersamaan yang hangat.
[reporter: R. Aisyah – fotografer: Nur Ma’rifatullah/M. Nur Qosim – editor: M. R. Ridho]
